(Mediajagoan.com) Tuba Barat Lampung–Warga Masyarakat Tiyuh Margodadi kecamatan Tumijajar Tubaba, keluhkan Armada pengguna jalan yang bermuatan melampaui kapasitas badan jalan menjadi penyebab jalan rusak parah.
“Haryono masyarakat margodadi memaparkan,” saya sangat prihatin melihat situasi jalan yang sa,at ini seperti kolam lele,yang di sebabkan oleh pelaku usaha lapak singkong menggunakan Armada yang bermuatan melampaui kapasitas kekuatan badan jalan. Sehingga membuat jalan di Tiyuh kami rusak parah, sebagai masyarakat sangat merasa dirugikan selaku pengguna jalan,’ Papar Haryono Kepada Media pada Jum,at 31 Januari 2025.
“Mobil lapak singkong itu lho pak ‘ yang sering melintas di Tiyuh kami berasal dari Tiyuh Makarti bahkan ada yang dari lapak singkong Lampung Utara kadang ada yang menggunakan mobil fuso. Meraka biasanya melintas di Tiyuh kami sore dan malam hari, Pak ” Cetus Haryono seperti mengadu kepada media.
Haryono juga memaparkan bahwa setiap masyarakat berhak untuk berusaha, baik dibidang pertanian, bisnis, dan industri guna meningkatkan taraf hidup secara individu.
Lanjutnya, Akan tetapi tetap mengedepankan dampak terhadap masyarakat umum (pengguna jalan)
“Selama ini Tiyuh Margo dadi selalu mendapat perhatian dari pemerintah tubaba dalam program peningkatan badan maupun perawatan badan jalan. Tentunya ini tidak terlepas dari kerjasama wakil kami (DPRD) tubaba sebagai penyampai aspirasi masyarakat. akan tetapi, baru berumur puluhan hari jalan yang baru di perbaiki sudah rusak kembali yang di sebabkan oleh pelaku usaha,” Ujarnya.
“Jalan yang ada di tiyuh kami, adalah jalan dengan kapasitas kualitas tipe c. Artinya , kekuatan badan jalan pun tidak sekuat jalan propinsi atau jalan nasional.
“Saya berharap kepada pemerintah kabupaten tulang bawang barat, DPRD, Kapolres tubaba serta Dinas perhubungan tubaba agar dapat mengevaluasi atau memberikan teguran kepada seluruh pelaku usaha pengguna jalan yang menggunakan Armada bermuatan melewati batas kekuatan badan jalan sesuai dengan Tipe jalan,” Harapnya.(pwr)