Harapan Mantan Kepala Kampung Karya Makmur Sagat disayang kan apa bila program ini tidak di lanjutkan.
(Mediajagoan.com)Tulang Bawang Lampung – Hasil klarifikasi awak media ,dengan Mantan Kepala Kampung Karya Makmur Suwito ini penjelasan nya
20/11/2023
Mengawali pertanyaan dari awak media,pa konsep bapak dalam membangun baik pembangunan Infra struktur, Taman wisata dan lain-lain.
dijelaskan dalam konsep bangun ada faktor yang harus menjadi tolak ukur kita. Perencanaan karena sumber dananya pyur dari Dana Desa maka ada aturan yg membolehkan pembangunan fisik, misalnya wisata kolam renang, undang undang membolehkan untuk membangun tempat wisata tentunya yang cocok dikampung tersebut dengan melihat situasi dan kondisi di kampung tersebut.
karena ini Dana dari DD maka tidak bisa kita gunakan semua untuk pembangunan, karena bidang bidang lain yang harus dilaksanakan, misal operasional perkantoran,Pemberdayaan,Pembinaan,
dan bagai mana dalam keadaan darurat contohnya adanya Covid kita sudah tau semua bukan rahasia umum terkait covid.19 kemarin anggaran dana desa pun banyak di alokasikan ke covid.19 maka dana untuk pembagunan kampung Sagat minim.
Apakah kita harus memanksa ke hendak untuk melanjutkan pembagunan kampung sementara dari pemerintah pun sudah menganjurkan menaganin wabah yang mematikan ketika itu covid.19.”
Pembangunan Kwalitas dan kwantitas , Dalam pelaksanaan pembangunan ada aturan nya. Ya itu jangan pernah keluar dari yang namanya Jumlah dan Mutu merujuk kepada RAB yang dibuat oeh tekhnik.
Estetika atau keindahan Pada pekerjaan terakir harus Indah,tidak asal asalan, enak dilihat jadi nyaman dipandang. Awak media kenapa ada kesan mangkrak pak. Baik dalam hal ini saya jelaskan agar Kita semua paham
Pertama Pembuat Kolam Renang bukan seperti kita buat kolam untuk merwawat ikan, yang kita pasarkan adalah kenyamanan pengunjung,sehingga pengunjung betah dan berkeinginan kembali lagi untuk melepas penat,bersama anak dan keluarga terdekatnya. untuk menuju sampai dengan layak kita fungsikan perlu sarana prasarana yang memadai,misalnya pagar tertutup,pemenuhan mainan anak anak harus ada.
Lanjut” awak media, kenapa membangun
Taman wisata.Baik 1. Letak kampung Karya Makmur berdekatan dengan rawa pitu yg boleh dibilang terisolir dan jauh dari keramaian wisata, masyarkat haus akan hiburan.”
Lanjut” mantan kepala Kampung Suwito Karyamakmur masih masuk tahab desa berkembang belum masuk kedesa maju, untuk masuk kedesa maju harus ada Pendapan Asli Kampung untuk menopang menjadi Kampung Maju dan kampung Mandiri nantinya
Awak media” Program ini kan bagus pak,kenapa bapak tidak melanjutkan,apa alasannya?
Saya sudah 2 (dua)periode muli dari tidak ada Dana Desa sampai dengan adanya Dana Desa, menurut saya sudah cukup lama, dan bagi saya harus ada Regenerasi sehingga dan memberikan kesempatan kepada yg masih muda untuk berkarya minimal untuk kampung sendiri.
Apa saran” Bapak bagi Kepala Kampung yang baru. pertama kerja harus Giat dan sabar, niatkan untuk Ibadah.dengan menatap masa depan Kampung secara keseluruhan,pungkasnya.(rudi.h)
